Selasa, 19 Mei 2015

Pemijahan Hipofisa, sebuah solusi


Penemuan pemijahan hipofisa atau kawin suntik  pada budidaya ikan lele segmen pembenihan disebabkan :
  1. Ada beberapa indukan lele yang tidak berhasil atau sulit memijah dengan menggunakan methoda pemijahan alami.
  2. Pembiakan ikan Lele bersifat musiman atau melakukan perkawinan pada musim hujan.
  3. Pada perkembangan berikutnya ternyata hasil dari indukan yang mengalami kesulitan memijah atau tingkat survival rate nya (SR) sebelumnya 20-30% menjadi meningkat 60-90%
  4. Hasil sistim hipofisa ini menghasilkan anakan (benih) yang tahan dan kuat

Tahapan persiapan

Pemilihan indukan memegang peran vital dalam pekerjaan pemijahan hipofisa ini. Indukan harus cukup umur, minimal 1 tahun. Umur ideal usia induk 1,5 tahun hingga memenuhi the golden age 2,5 tahun.
Memilih indukan Jantan
  1. Gerakan lincah
  2. Tubuh ramping
  3. Tubuh berwarna kemerahan
  4. Alat kelamin runcing dan panjang
Memilih indukan betina
  1. Usia induk berumur 1 tahun.
  2. Memiliki perut besar dan jika disentuh terasa lembek.
  3. Kelamin berwarna merah dan pada siap kawin lubangnya  membesar tapi tidak memanjang keluar.
  4. Andai diurut kearah anus keluar telur warna kuning.
 Menyiapkan donor
Cairan Hipofisa bisa didapat  dari kelenjar yang terletak di bagian bawah otak . Korban atau donor ikan untuk mendapatkan cairan . Ikan mas diklaim oleh pemijah sangat baik bila digunakan sebagai donor . Sepasang donor  ikan membutuhkan sebanyak 5 kg . Donor Ukuran ikan : 1 kg 3 ekor ( panjang 25-35 cm ).
Pengambilan kelenjar pituitary
Potong batas batok kepala dari arah mulut , kepala lele dipotong , bagian atas kepala diambil . Ambil kelenjar menggunakan pinset , kemudian kelenjar cair itu dihancurkan dengan menggunakan alat dengan 1-2 cc air disuling pada alat yang disebut grinding ditambah pelarut aquades. Ambil kelenjar dengan menggunakan jarum suntik.
Penyuntikan
Setelah dilakukan penyuntikan induk ditaruh pada kolam/bak ukuran 100 cm x 100 x 25 cm. Induk disuntik pada sore atau malam hari . Kelenjar pituitary yang telah disiapkan , disuntikkan setengah induk jantan dan setengah lainnya dalam induk betina . Suntikan dilakukan di belakang dengan memasukkan jarum pada sudut 45 ° sedalam 2 cm . Suntikan dilakukan di kulit punggung kanan ikan.
Penangan telur
Induk yang telah disuntikkan , dilepaskan ke dalam kolam/bak pemijahan . Pemijahan akan terjadi pada malam hari , 8-12 jam setelah injeksi . Potensi pemijahan pada indukan Lele berjumlah antara 30 ribu ekor hingga 150 ribu ekor larva.
Telur menetas antara 20-24 jam pemijahan . Benih larva  diberi makanan tambahan pada hari ke-3 setelah menetas dengan cacing sutra. Sirkulasi air yang terbaik adalah tetap mengucur/mengalir selama 24 jam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar